Strategi Menjawab Pertanyaan Keuangan saat Interview

Strategi Menjawab Pertanyaan Keuangan saat Interview

Strategi Menjawab Pertanyaan Keuangan saat Interview – Menghadapi pertanyaan terkait keuangan dalam wawancara kerja sering kali menjadi momen penentu untuk membuktikan pemahaman Anda tentang aspek bisnis perusahaan serta kemampuan analisis Anda. Berikut beberapa strategi yang dapat membantu Anda mempersiapkan dan menyampaikan jawaban dengan percaya diri:

Strategi Menjawab Pertanyaan Keuangan saat Interview

Strategi Menjawab Pertanyaan Keuangan saat Interview
Strategi Menjawab Pertanyaan Keuangan saat Interview

1. Pahami Konteks Perusahaan dan Industri

Sebelum wawancara, lakukan riset mendalam mengenai posisi keuangan yang Anda lamar, kondisi keuangan perusahaan, serta tren industri terkini. Dengan demikian:

  • Anda dapat menyesuaikan jawaban sesuai fokus perusahaan, misalnya profitabilitas, pengelolaan arus kas, atau efisiensi biaya.

  • Pertanyaan seperti “Bagaimana Anda menilai kesehatan keuangan sebuah perusahaan?” dapat dijawab dengan contoh metrik spesifik (rasio lancar, rasio utang terhadap ekuitas, dsb.).

2. Gunakan Metode STAR untuk Menstruktur Jawaban

Metode STAR (Situation, Task, Action, Result) membantu Anda merinci pengalaman dan hasil konkret:

  • Situation: Jelaskan konteks atau tantangan keuangan yang pernah Anda hadapi.

  • Task: Sebutkan tugas atau tanggung jawab spesifik Anda.

  • Action: Detail langkah-langkah yang Anda ambil—misalnya menyusun anggaran bulanan, mengoptimalkan arus kas, atau melakukan analisis variance.

  • Result: Paparkan hasil terukur seperti peningkatan margin keuntungan 10% atau penurunan biaya operasional sebesar 15%.

Contoh:
“Di perusahaan X, kami menghadapi penurunan arus kas (Situation). Saya ditugaskan merancang forecasting arus kas bulanan (Task). Saya menerapkan model rolling forecast berbasis Excel dan mengintegrasikan data real-time dari tim sales (Action). Hasilnya, kami dapat memprediksi kekurangan kas dua minggu sebelumnya dan mengurangi biaya darurat hingga 20% (Result).”

3. Bersiap Menjawab Pertanyaan Umum

Beberapa pertanyaan keuangan yang kerap muncul antara lain:

  • “Bagaimana Anda menyusun anggaran tahunan?” Jelaskan proses perencanaan, kolaborasi dengan departemen lain, dan monitoring realisasi.

  • “Ceritakan pengalaman Anda dalam melakukan analisis variance.” Gunakan STAR dan sebutkan alat yang digunakan (Excel, ERP, dsb.).

  • “Bagaimana strategi Anda mengelola risiko keuangan?” Bicarakan pengamanan likuiditas, diversifikasi portofolio, dan penggunaan asuransi atau derivatif jika relevan.

4. Miliki Data dan Angka untuk Mendukung Jawaban

Perekrut menyukai jawaban yang terukur. Siapkan setidaknya 2–3 contoh angka:

  • Persentase pengurangan biaya

  • Pertumbuhan pendapatan dari inisiatif Anda

  • Waktu penyelesaian laporan keuangan dibandingkan target

5. Tunjukkan Soft Skills dan Kepemimpinan

Selain technical skills, perekrut ingin melihat:

  • Komunikasi: Bagaimana Anda menyederhanakan data kompleks untuk non-keuangan.

  • Kolaborasi: Kisahkan pengalaman bekerja lintas departemen.

  • Problem solving: Ceritakan solusi inovatif yang Anda rancang.

6. Jawablah dengan Jujur dan Realistis

Jika ada pertanyaan yang belum pernah Anda tangani—misalnya “Pengalaman Anda di IFRS 16?”—jawab dengan jujur bahwa Anda belum memiliki pengalaman langsung, namun tunjukkan antusiasme untuk belajar dan gambarkan langkah awal Anda mempelajarinya.

7. Latihan Mock Interview

Praktikkan jawaban dengan teman atau mentor. Mintalah umpan balik pada:

  • Kejelasan struktur jawaban

  • Kekuatan data pendukung

  • Bahasa tubuh dan nada bicara

8. Akhiri dengan Pertanyaan yang Menguatkan

Setelah sesi tanya jawab, tunjukkan ketertarikan Anda dengan menanyakan:

  • “Bagaimana tim keuangan ini berkontribusi pada strategi pertumbuhan perusahaan?”

  • “Apa tantangan keuangan terbesar yang dihadapi perusahaan saat ini?”

Dengan pertanyaan ini, Anda menegaskan pemahaman Anda akan peran serta menyalakan diskusi yang menunjukkan antusiasme.